TEMAN PARASIT

Teman Parasit

Pernahkah anda mendengar teman parasit? Apakah anda memiliki teman parasit? Dan apa itu teman parasit? Teman parasit adalah manusia yang merugikan anda dalam segi materi maupun segi emosional yang berlabelkan “teman”. Setiap orang pasti pernah menjumpai manusia jenis ini. Manusia jenis ini sangat menjengkelkan dan sangat merugikan kita.

Apakah sampai saat ini anda masih berteman dengan jenis manusia seperti ini? Sebaiknya kita menjauhi manusia jenis ini. Mengapa? Karena tentunya kita tidak ingin selalu makan hati karena apapun yang dia lakukan terhadap kita. Banyak cara bagi mereka untuk merugikan kita, mereka sadar namun mereka tidak peduli atau bahkan beberapa dari mereka tidak sadar dan juga tidak peduli.

Didalam hidup ini yang namanya juga journey atau perjalanan, kemanapun kita pergi, dimanapun kita bekerja kita akan selalu berjumpa dengan manusia lainnya, ada yang menjadi teman, ada yang menjadi kekasih,  ada yang bahkan tidak menyapa sama sekali. Terkadang memang kita tidak mengundang mereka untuk masuk ke dalam hidup kita, mereka datang sendiri, ada juga beberapa yang memang kita undang ke dalam hidup kita. Setiap langkah ditujukan kepada pilihan, salah memilih maka anda akan tersesat dan masuk ke dalam lingkungan yang salah.

Dalam tulisan ini, sudut pandang yang saya gunakan adalah orang yang merasa dirugikan, bukan orang yang merugikan. Apabila anda orang yang merugikan, maka saya harap anda berubah setelah membaca coretan goresan hati kami karena tingkah laku manusia seperti anda.

Sebagai contoh, pernahkah anda memiliki teman yang kalau mau berangkat bersama-sama selalu minta nebeng walaupun sebenarnya dia punya motor sendiri? Apa yang mendasari dia untuk memeram motornya itu? Biasanya, dia selalu beralasan “motorku ga ada minyak ni”, atau mogoklah, remnya lah, lampunya, knalpotnya lah, dan masih banyak alasan-alasan lain yang bisa mereka karang. Tetapi kalau dia tidak punya motor, ok fine. Saya lebih senang dengan orang yang walaupun tidak menggunakan motornya tetapi dia mau menyumbang dana untuk bensin selama dalam perjalanan. Ini kagak, udah ga punya motor, bensin ga mau nyumbang, malah maunya di bonceng aja. Ada yang beralasan “ah ga mau aku, pantat aku panas”. Lain kali kalau mau pulang kampung jangan di ajak lagi orang yang beginian. Jika anda meninggalkan teman parasit anda karena dia telah mengecewakan anda, mungkin beberapa hari setelahnya dia masih bertingkah sama walaupun sudah anda abaikan. Dia bisa saja berubah karena telah lama anda abaikan, mungkin dia baru merasakannya, sakit hati yang dulu anda rasakan, sekarang loe sadar, kemaren kemana aja, bro?

Masih banyak contoh situasi yang menggambarkan apakah teman kita tersebut seorang parasit atau bukan. Anda tidak bisa langsung menilai apabila itu hanya terjadi sekali, tetapi jika itu terjadi sampai tiga kali, maka teman anda adalah seorang parasit. Namun, ada juga yang walaupun sudah tiga kali dia merugikan anda, di hari berikutnya dia meminta maaf dan ingin melakukan hal yang baik dan berguna untuk anda, maka dia bukanlah teman parasit.

Masing-masing dari kita pasti telah bertemu dengan banyak orang di dalam hidup ini, pasti ada saja orang yang merugikan kita, namun ada pula yang menguntungkan kita. Orang yang merugikan kita adalah orang yang menganggap kita menguntungkan dan juga ada beberapa alasan mengapa ia tertarik berteman dengan kita, seperti karena dia bisa mengambil keuntungan dari kita. Pada dasarnya, setiap orang pasti tertarik dengan keuntungan, tidak ada orang yang suka dirugikan, namun dalam hidup ini sesungguhnya timbal balik dalam hal yang menguntungkan mampu membuat hubungan kita dengan orang lain bertahan lama.

Sebaiknya, apabila ada seseorang yang selalu merugikan anda dengan berlabelkan teman, lebih baik anda menjauhi orang tersebut, dan lebih baik bergaul dengan orang yang setidaknya tidak merugikan anda walaupun tidak menguntungkan.